Ruqyah mungkin tak asing Namun Kami punya kisah tersendiri
Semenjak Puasa Ramadhan 2017 Lalu hidung anak kami Arfan ( 2,5th) Timbul bau tak sedap awalnya kami anggap pilek biasa namun dengan seiring waktu bau dan pilek nya tidak sembuh malah semakin bau saja bahkan keponakan nya yang masih kecilpun bisa merasakan bau tersebut, tidak butuh mendekat kadang jika tidurpun bau itu bisa dirasakan di kamar kami.
"Gambar 1 di samping atau diatas" : Kotoran Yang Menggumpal dihidung dan Hidungnya Kotor Sekali |
sewaktu anak kami tidur coba kami lihat bagian dalam hidungnya kami gunakan senter hp untuk penerangan kami lihat - lihat kok ada seperti warna kehijauan yang menggumpal kami anggap itu ingus namun seiring waktu kehijauan itu tidak keluar jua.
untuk pengobatan kami coba carikan herbal tetes untuk penyakit mata Hidung ataupun telinga ada perubahan yaitu bau agak berkurang namun berselang beberapa hari bau itu muncul lagi kami berikan lagi secara rutin namun perubahan tidak signifikan.
kami coba browsing kenapa hidung bau dari googling rata - rata artikel yang muncul adalah sinusitis akibat infeksi dll, memang dari arfan kecil sudah terbiasa naik motor kesana kemari mengingat karena kami Alhamdulillah memiliki kelaurga yang banyak jadi sering silaturahim kesan - kemari belum lagi usaha online ini yang sering wira-wiri antar barang sambil jalan - jalan.
untuk pengobatanya pun tentu di sarankan ke dokter THT namun kondisi biaya yang lumayan kadang kami urung kan belum lagi takut anak akan di berikan tindakan yang lain - lainya kami masih berfikir pengobatan yang lainya kalau bisa yang herbal dan tidak menimbulkan efek samping, dari browsing itupun kami dapatkan informasi tentang gamat / teripang bisa mengatasi Sinus kami belikan dan di konsumsi secara rutin saat itu kondisi arfan sedang sakit bersama cairan ingus yang keluar _keluar juga semacam lendir namun bentuknya seperti tepung yang kena air, kami sangat senang kala itu namun keluarnya tidak signifikan sekalipun dia bersin cairan juga tidak keluar akhirnya gamat pun kami stop dan berfikir untuk Ruqyah.
" Mulai Meruqyah "
Kami Mulai meruqyah Kurang lebih bulan Oktober - 20017 Ruqyah kadang di lakukan Langsung atau menggunakan media Air namun secara prosentase lebih banyak menggukan air karena kalau di ruqyah langsung anaknya lari - lari saat awal - awal di ruqyah keluar cairan seperti saat keluar pertama waktu minum gammat. namun kami pantau tetap ada yang menggumpal di dalamnya belum keluar waktu itu kondisi arfan tidak demam melainkan normal seperti anak pada umumnya.
Kami Ruqyah bergantian antara Abi dan Uminya arfan ( Kami) berjalanya waktu tidak ada lagi yang keluar malah kami lihat semakin menutupi lubang hidung bagian dalam.
sudah mulai berfikir ke THT untuk membawa arfan sambil mengumpulkan dana karena kami tidak memiliki BPJS.
" Keyakinan dan Tawakal"
Pada Posisi demikian kami menguatkan Lagi keyakinan kami kepada Allah bahwa ini adalah solusi yang datang dari Allah salah atau dengan kata lain ini adalah solusi yang di rekomendasikan dari sang Maha Pencipta berarti inikan solusi yang terbaik dan tawakalpun kami perkuat kami bawa di dalam doa minimal dalam sehari 3 X kami berdoa dan mengadukan kepada Allah selepas sholat Fardhu. kami adukan "YA Allah engkaulah yang menyembuhkan bukan Uang bukan Dokter"
" Kotoran Keluar Total "
Sejak Tanggal 11-11-2017 kondisi anak kami demam kembali terus kami rutinkan ruqyah dan kuatkan doa Alhamdullah Tanggal 14 -11-2017 keluar gumpalan kering saat dia bersin coba kami cuci gumpalan itu kami perhatikan bentuknya keras ada akar nya seperti kulit Jahe , saya berfikir apa anak saya dulu pernah memasukan sesuatu di hidung.
Gambar 2 : Cairan Pertama Yang Keluar Pada Tanggal 14-11-2017 malam hari Foto setelah di cuci . |
Lalu pada Tanggal 15 -11-2017 keluar cairan yang seperti tebung dalam jumlah banyak saat dia bersin.
"Gambar 3 : Setelah itu Hidungnya Plong tidak tertutupi oleh gumpalan Itu dan baunyapun Ilang secara Totalitas".
Alhamdulillah " Solusi Dari Allah adalah solusi yang Top.
وَنُنَزِّلُ مِنَ ٱلۡقُرۡءَانِ مَا هُوَ شِفَآءٞ وَرَحۡمَةٞ لِّلۡمُؤۡمِنِينَ وَلَا يَزِيدُ ٱلظَّٰلِمِينَ إِلَّا خَسَارٗا ٨٢
“Dan Kami turunkan dari al-Qur`an
suatu yang menjadi penyembuh dan rahmat bagi orang-orang yang beriman
dan al-Qur`an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang dzalim
selain kerugian.” (Al-Isra`: 82)